Pada Hari Keempat kita tinggal mengisi server dengan hal-hal yang diperlukan. Seperti Portal, Wordpress sebagai Website Desa, dan tentu saja OpenSID
Lalu setelah server terinstall saya langsung memasang service service dasar nya seperti megganti ip address nya , mengatur locales mengganti hostname , mengaktifkan bash completion ,ntp , dll . Setelah itu saya mengirim instaler LAMP nya yang saya buat sendiri lewat SCP , lamp instaler saya membutuhkan interrnet atau repo yang terhubung , saya mengubah laptop saya menjadi server repo sementara untuk debian dalam memasang service dasar tadi menggunakan “dpkg-rscn” setelah itu saya langsung menjalan kan lamp instaler saya dan di sini lamp nya sudah langsung menginstall apache , php , mariadb , phpmyadmin , enable a2enmod , dalam sekali perintah , dan ada 2 pilihan dalam menginstall nya yaitu dengan php5 atau php7.0 . Dan saya menggunakan php5
dan setelah itu saya juga memasang aplikasi standard untuk pemantauan server
tampilan monitorix :
Webmin
Lalu setelah server terinstall saya langsung memasang service service dasar nya seperti megganti ip address nya , mengatur locales mengganti hostname , mengaktifkan bash completion ,ntp , dll . Setelah itu saya mengirim instaler LAMP nya yang saya buat sendiri lewat SCP , lamp instaler saya membutuhkan interrnet atau repo yang terhubung , saya mengubah laptop saya menjadi server repo sementara untuk debian dalam memasang service dasar tadi menggunakan “dpkg-rscn” setelah itu saya langsung menjalan kan lamp instaler saya dan di sini lamp nya sudah langsung menginstall apache , php , mariadb , phpmyadmin , enable a2enmod , dalam sekali perintah , dan ada 2 pilihan dalam menginstall nya yaitu dengan php5 atau php7.0 . Dan saya menggunakan php5
dan setelah itu saya juga memasang aplikasi standard untuk pemantauan server
tampilan monitorix :
