Point to Point Addressing pada Mikrotik - BaniLinux
News Update
Loading...

Thursday, March 8, 2018

Point to Point Addressing pada Mikrotik

A. Pendahuluan
1. Pengertian
Apa yang kalian ketahui tentang subnetting? prefix berapa yang biasa kalian gunakan untuk Point to Point? /30? lalu apa pendapatmu tentang prefix /32? apakah kamu pernah mencoba menggunakannya?
seperti pada tabel subnetting, prefix 32 tidak memiliki host. subnet dari prefix 32 adalah 255.255.255.255, jadi prefix ini hanya dikhususkan untuk Point to Point
2. Latar Belakang
Menggunakan prefix 32 untuk point to point
3. Maksud dan Tujuan
Dapat memaksimalkan IP address yang ada
4. Hasil Yang Diharapkan
Dapat menerapkan Point to Point addressing
B. Alat dan bahan
2 perangkat Mikrotik
kabel UTP/STP secukupnya
Winbox

C. Jangka Waktu Pengerjaan
Sekitar 10 menit
D. Tahap Pelaksanaan
sebenarnya Penerapan Point to Point addressing ini  tidak jauh berbeda dengan Point to Point jika menggunakan Prefix yang biasa digunakan. Hanya saja pemahaman tentang Point to Point Protocol
ini yang perlu ditekankan
 Jika Kita menggunakan P2P Addressing, kita tidak perlu menambahkan Prefix, karena jika kita tambahkan /32 dibelakang IP Address, Prefixnya akan hilang. Konsepnya sangat mudah, mirip IP Tunnel, Disini kita harus mengisi Network secara manual, yang dianggap network adalah IP Router Lawan, Setting di router lawan juga seperti itu, namun dibalik
 Lalu Tambahkan Routing Tabel. Gatewaynya menggunakan Network yang kita masukan tadi
 Kita Tes Ping,

E. Masalah yang Dihadapi
Pada P2P Addressing, IPnya harus berurutan, misalnya address=192.168.1.2, maka Networknya harus 192.168.1.1 atau 192.168.1.3
F. Kesimpulan
Pont to Point Addressing ini merupakan cara untuk memaksimalkan Alamat IP, Terutama Untuk kebutuhan Point to Point
G. Referensi
mikrotik.co.id
PKL BLC Telkom Klaten

Share with your friends

Give us your opinion

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done